Halo sobat kabel, untuk artikel kali ini kita mau ngebahas tentang instalasi listrik yuk! Kira kira siapa nih yang udah tau maksud dari instalasi listrik? Dan apa macam macam nya? Yuk kita bahas bareng bareng.

Instalasi tenaga listrik adalah pemasangan komponen-komponen peralatan listrik untuk melayani perubahan energi listrik menjadi energi mekanis dan kimia. Lebih singkat nya dipergunakan untuk mengalirkan energi listrik dari sumber listrik ke berbagai alat elektronik yang memerlukan listrik. Instalasi Listrik yang lebih baik adalah instalasi yang aman bagi manusia dan lingkungan sekitarnya.

Ada 3 syarat wajib yang di berikan oleh pemerintah dalam menginstalasi listrik :

  1. Syarat ekonomis. Artinya, instalasi listrik dibuat sederhana sehingga biaya pemasangan dan pemeliharaan yang dikeluarkan tidak terlalu besar.
  2. Syarat keamanan. Artinya, jangan sampai membahayakan keselamatan penghuni rumah, perangkat listrik, bangunan, dan benda benda yang lainnya yang mungkin terkena bahaya listrik.
  3. Syarat keandalan. Artinya, perangkat listrik yang terpasang wajib berfungsi dengan baik dan optimal.

Manfaat Instalasi Listrik :

  1. Mempermudah aktivitas di rumah
  2. Tempat tinggal menjadi nyaman untuk ditinggali
  3. Memberikan keamanan

Beberapa komponen Instalasi Listrik, sebagai berikut :

  1. Saklar. Digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan arus listrik.
  2. Stop kontak. Berfungsi sebagai alat pemutus ketika terjadi kontak di antara arus negatif, positif, dan grounding dalam instalasi listrik.
  3. Pipa. Berfungsi sebagai pelindung kawat penghantar / listrik atau biasanya disebut juga sebagai pipa listrik.
  4. Isolasi. Berfungsi menjaga terjadinya konsleting antar sambungan kabel listrik.
  5. MCB (Miniatur Circuit Breaker). Berfungsi untuk memutus aliran listrik ketika terjadi arus berlebih ataupun konsleting.
  6. Kabel Listrik. Berfungsi untuk menyalurkan energi listrik.
  7. ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker). Berfungsi sebagai alat pengaman listrik dari resiko kebocoran arus listrik.
  8. T-dus. Berfungsi sebagai wadah penyambung yang menyimpan sambungan instalasi listrik di dalamnya.
  9. Embodus. Berfungsi sebagai tempat untuk sambungan kabel pada dinding dan sekaligus dipakai sebagai tempat menempelkan sakelar, stop kontak listrik, stop kontak AC, stop kontak kabel telepon dan stop kontak televisi.
  10. Kotak MCB dan ELCB. Berfungsi sebagai tempat untuk menempatkan MCB atau ELCB agar instalasi listrik dapat bekerja lebih aman dan rapi.
  11. Bargainser. Berfungsi sebagai pembatas daya listrik yang masuk pada tempat tinggal.
  12. Pengaman Listrik. Berfungsi untuk memutus secara otomatis apabila dalam suatu instalasi listrik mengalami gangguan.
  13. Fitting. Berfungsi sebagai dudukan lampu seperti lampu pijar, neon, dan lain lain.