Kabel Prysmian – Di era yang serba modern ini, tak sedikit manusia yang menggunakan tenaga listrik untuk kebutuhan sehari-hari. Secara garis besar muatan listrik sendiri dibagi menjadi dua, yaitu listrik Statis dan listrik Dinamis. Bagi kamu yang masih ingat, materi ini dipelajari ketika dibangku sekolah. Namun sayangnya, tak sedikit orang yang belum mengerti tentang kedua muatan ini.
Lalu sebenarnya apa pengertian listrik statis dan listrik dinamis itu? Apa saja persamaan dan perbedannya? Kamu simak artikel ini baik-baik ya.
Pengertian Listrik Statis
Listrik Statis memiliki muatan aliran listrik yang tidak mengalir (diam). Hal ini menjadikan listrik Statis memiliki sifat kelistrikan yang lebih mudah dibanding listrik Dinamis.
Pada listrik Statis, tidak ada perpindahan dan hanya ada aliran arus yang terbatas dari muatan aliran tersebut. Muatan ini dapat berbentuk zat dari atom atom dengan muatan positif ataupun negatif. Inilah yang menjadikan sifat aliran listrik Statis bersifat sementara.
Contoh muatan listrik statis ini dapat ditemukan dalam peristiwa :
- Balon yang digesekkan ke tangan
- Menggosokkan penggaris plastik dengan rambut
- Menggesekkan penggaris plastik dengan kain wool
- Mengesekkan mika dengan kain wol
- Menggesekkan kaca dengan kain sutra
- Mika dengan kain sutra dan sebagainya.
Pengertian Listrik Dinamis
Kebalikan dari muatan listrik Statis, Listrik dinamis adalah listrik yang dapat mengalir dengan perpindahan arus yang luas. Muatannya ini mengalir di dalam rangkaian listrik.
Contohnya dapat kita temukan dalam beberapa benda, yaitu :
- Mobil mainan yang menggunakan baterai
- Penggunaan laptop
- Penggunaan televisi
- Penggunaan lampu senter
- Penggunaan handphone dan sebagainya.
Meskipun memiliki pengertian dan contoh yang berbeda, tidak menutup kemungkinan bahwa keduanya juga memiliki persamaan dan perbedaan.
Perbedaan Serta Persamaan Listrik Statis Dan Dinamis
Seperti yang telah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya, listrik Statis dan Dinamis ini juga ada perbedan maupun persamannya.
Perbedaan :
- Perpindahan pada arus listrik Statis terbatas dan tidak mengalir, sementara muatan listrik Dinamis dapat mengalir dan perpindahan arusnya pun luas.
- Listrik Statis terjadi karena adanya gosokan atau gesekan dua benda/material. Pada listrik Dinamis disebabkan adanya arus bolak balik dan searah.
- Susah untuk mengukur parameter, tegangan, daya listrik, arus dan hambatan listrik statis Sedangkan listrik dinamis menggunakan alat ukur baku untuk mengukur muatannya.
Persaman :
- Daya magnet yang dimiliki oleh kedua jenis muatan ini saling tarik menarik.
- Listrik statis dan dinamis terjadi karena adanya perpindahan atau aliran muatan listrik sehingga harus ada dua material yang saling terhubung.
- Kedua jenis listrik ini memiliki inti atom.
Artikel Lainnya :
- Apa Itu Kabel STP?
- Apa itu Kabel UTP?
- Kabel Fiber Optik? berikut penjelasannya
- Alasan Kabel Listrik di pasang kendur
- Burung tidak tersetrum Kabel Listrik saat bertengger
- Cari tahu tentang kabel High Voltage Prysmian
- Penjelasan Mengenai Tiang SUTET
- Kabel Tembaga atau Alumunium?
- Grounding Listrik (Arde)
- Konektor RJ45 & RJ11
- Kenali Kabel LAN
- Kabel Listrik Di Amerika
- Inti Serabut & Inti Tunggal
Cari kabel? kunjungi situs web kami hanya di Abba.co.id untuk mendapatkan kabel kualitas premium dengan budget yang terjangkau. atau bergabung di Grup Telegram kami “PT ABBA GLOBAL INDONESIA” caranya klik https://t.me/ofcabba, kemudian join. Teman kabel harus install aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.